Sebelum kita masuk ke dalam pembahasan strategi apa saja yang dapat digunakan untuk B2B Marketing, kita perlu mengetahui terlebih dahulu, apa itu B2B.
B2B adalah singkatan dari Business-to-Business. Model bisnis ini menargetkan perusahaan lain berperan sebagai pembeli dan saling menguntungkan. Mudahnya, B2B adalah model bisnis di mana sebuah perusahaan menciptakan suatu produk atau jasa untuk digunakan oleh perusahaan lain. B2B sendiri memiliki banyak bentuk. Contohnya seperti layanan untuk perangkat lunak, keamanan, aksesoris, transportasi, alat kerja, hingga ke tenaga kerja.
Lantas, jika B2B artinya bisnis antar perusahaan, siapa yang menjadi target utamanya untuk melakukan penjualan? Tentunya, setiap perusahaan memiliki individu yang mempunyai pengaruh, kuasa, atau kendali terhadap pengambilan keputusan terhadap suatu pembelian. Mulai dari Entry Level hingga C-Level. Sehingga, meskipun target penjualannya adalah perusahaan, dalam B2B kita akan tetap melakukan negosiasi dengan para Key Person, atau individu yang akan mengambil keputusan. Dalam hal ini, tentunya kita harus memiliki strategi marketing B2B yang efektif.
Berbicara tentang strategi marketing, berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan oleh Nuvriasari, A. (2012), menjaga loyalitas pelanggan menjadi salah satu strategi marketing B2B yang cukup efektif dari segi pemasaran. Lalu, bagaimana cara untuk menjaga loyalitas pelanggan?
- Membangun Kepercayaan dan Kredibilitas Perusahaan
Upaya membangun kepercayaan perusahaan kepada mitra bisnis dapat dilakukan dengan menunjukan kompetensi dan integritas perusahaan terhadap pelanggannya sehingga akan tercipta hubungan jangka panjang yang sehat. Kredibilitas perusahaan perlu dibangun dan diciptakan karena hal ini mengindikasikan tingkat di mana pelanggan yakin bahwa perusahaan dapat merancang dan mengirimkan produk sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan.
Kredibilitas perusahaan dapat dibangun melalui kepercayaan perusahaan, keahlian perusahaan dan pelayanan perusahaan terhadap pelanggan.
- Meningkatkan Kualitas Pelayanan pada Pelanggan
Peningkatan kualitas layanan dapat dilakukan dengan meningkatkan frekuensi layanan kepada pelanggan atau mitra bisnis baik sebelum maupun sesudah transaksi.
- Meningkatkan Komunikasi Vertikal
Koordinasi vertikal antara perusahaan penyedia produk dengan mitra bisnis perlu ditingkatkan sehingga hubungan aktivitas transaksi bisnis menjadi lebih bernilai bagi kedua belah pihak. Dengan meningkatkan koordinasi vertikal diharapkan dapat: meningkatkan kegiatan bisnis yang lebih konkrit antar kedua belah pihak, meningkatkan tingkat keuntungan, dan mencegah terjadinya ketidak harmonisan hubungan bisnis antar kedua belah pihak.
- Mengelola Hubungan Yang Bersifat Kontraktual dan Kolaboratif
Hubungan kontraktual dengan mitra bisnis bersifat lebih jangka panjang sehingga diharapkan mampu mempertahankan tingkat loyalitas mitra bisnis dan secara langsung akan berpengaruh pada kinerja finansial perusahaan.
- Memanfaatkan Teknologi Informasi dalam Mendukung Aktivitas Pemasaran
Dengan memanfaatkan teknologi informasi maka akan meningkatan efektifitas dan efisiensi dalam aktivitas pemasaran kepada mitra bisnis, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.
Selain beberapa strategi di atas, kamu juga dapat menggunakan strategi Telemarketing B2B yang dapat membantu meningkatkan aktivitas pemasaran. Bersama dengan Resvara, kamu dapat menemukan jasa Telemarketing yang handal, berpengalaman, dan terlatih untuk membantu menangani bisnis kamu.
Butuh informasi lebih lanjut? Tunggu apa lagi? Hubungi kami sekarang dan dapatkan agent Telemarketing handal khusus untukmu!